Sejarah Kacang Tanah


Sejarah Kacang Tanah

Kacang tanah merupakan tanaman pangan berupa semak yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya berasal dari Brazilia. Penanaman pertama kali dilakukan oleh orang Indian (suku asli bangsa Amerika). Di Benua Amerika penanaman berkembang yang dilakukan oleh pendatang dari Eropa. Kacang Tanah ini pertama kali masuk ke Indonesia pada awal abad ke-17, dibawa oleh pedagang Cina dan Portugis.
Nama lain dari kacang tanah adalah kacang una, suuk, kacang jebrol, kacang bandung, kacang tuban, kacang kole, kacang banggala. Bahasa Inggrisnya kacang tanah adalah “peanut” atau “groundnut”.


Hasil Olahan Dari Kacang Tanah

Kacang tanah memang telah menjamur dan menjadi makanan yang biasa dapat ditemukan dimana saja. Selain rasanya yang gurih, kacang ini juga memiliki manfaat serta dapat diolah menjadi sajian yang enak pula. Kacang jenis ini umumnya akan tumbuh didalam tanah, jumlah daun yang sangat banyak dan tumbuh diatas permukaan tanah. Kacang ini bisa kita konsumsi secara langsung tanpa harus diolah sebelumnya, seperti dengan cara direbus, dibakar, digoreng atau dihancurkan hingga menyerupai bubuk. Kacang ini juga bisa diolah menjadi selai kacang yang biasa dipadukan dengan roti atau selai buah lainnya. Semua itu tergantung bagaimana selera dan cara pengolahannya kita.


0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Camilan Keluarga. Diberdayakan oleh Blogger.